Impian Pak Griswara, Petani Bambu Tabah dari Batungsel
Oleh: Desa Lestari
Sore itu tepatnya tanggal 26 Februari 2019, setelah mengantar lalu menaruh karung berisi beberapa batang rebung bambu tabah untuk disetor kepada Koperasi Tunas Bambu Lestari, lelaki itu menunggu. Menurut catatan pembelian koperasi namanya tertulis Kiswara, beliau berumur 61 tahun, sudah mempunyai cucunya tiga. Berdasarkan cerita pengurus Koperasi sampai bulan Februari ini adalah kali ke empat Griswara menjual rebung bambu tabah kepada koperasi Tunas Bambu Lestari di Desa Padangan, Kec.Pupuan, Kab. Tabanan.
Pak Griswara adalah salah satu petani dari Desa Batungsel, yang merasakan manfaat Program Kampung Berseri Astra-Desa Sejahtera Tabanan dari dua ratusan lima puluhan petani yang terpapar program. Jarak kebun bambu tabahnya ke koperasi dua km. Dalam dua hari sekali Kiswara menjual rebungnya. Dia berjalan kaki selepas kerja kebun, biasanya sore hari. Griswara senang, 20 rumpun bambu tabah yang ditanamnya tiga tahun lalu sekarang menghasilkan. “Petani di sekitar kebunnya saat ini baru mulai tanam, setelah tahu koperasi membelinya. Saya sudah bisa menjual walau masih sedikit.” begitu menerangkan kepada saya.“Bisa menambah pendapatan disaat komoditas tidak begitu ada hasilnya.” tambahnya.
Panen rebung bambu tabah di Kecamatan Pupuan memang baru banyak-banyaknya. Hal itu terjadi karena musim penghujan yang mundur ke bulan Desember, sehingga Februari-Maret menjadi puncak masapanen. Jika harga di pasar tradisional sebatang rebung bambu tabah dijual paling tinggi dua ribu lima ratus rupiah, itupun kadang dibayar tunda. Namun di koperasi rebung grade A Jumbo ihargai tiga ribu rupiah dan dibayar tunai. Terima tunai ini menggairahkan petani untuk memanen rebung bambu tabah. Petani juga mulai merawat rumpun. Jika bulan Januari baru ada delapan petani yang menjual ke koperasi, bulan Februari ini telah lebih dari 45 petani di 9 Desa di kecamatan Pupuan yang mendapat penghasilan dari rebung bambu tabah. Uang yang beredar untuk pembelian rebung sudah mendekati dua puluh lima juta. Kita belum menghitung rebung yang dibeli oleh BUM Desa Padangan juga melakukan pembelian. Rebung bambu tabah saat ini mampu memberikan tambahan pendapatan bagi petani di saat komuditas lain seperti kopi dan buah mulai langka.
Program ini diharapkan menyentuh banyak petani di 14 Desa di kecamatan Pupuan. Desa Lestari bekerjasama dengan Astra dan Pemda Tabanan melalui Dinas Ketahanan Pangan sedang mengupayakan hal itu.